A. Latar Belakang
Desa Koto Mebai terletak di Kecamatan Air Hangat dengan batas wilayah, Desa Baru Semurup, Desa Siulak Kecil dan Desa Air Panas Semurup memiliki ketinggian 400 m dari permukaan laut dengan curah hujan rata-rata pertahun 1.150 mm sehingga jumlah bulan basah dan bulan kering 7 – 8 bulan dengan suhu rata-rata tahunnya 270C. Kondisi ini menjadikan penduduk Desa Koto Mebai Kecamatan Air Hangat sebagian besar adalah petani dengan pendapatan rendah serta memanfaatkan lahan pertanian sebagai tempat mencari nafkah. Dengan penhasilan rata-rata Rp. 15.000,- hal ini dikarenakan kurangnya infrastruktur yang terdapat di Desa Koto Mebai tersebut, baik pada jalan perdesaan, jalan usaha tani, serta infrastruktur lainnya yang menunjang kehidupan lebih baik. Jika dilihat dari sisi geografisnya merupakan daerah yang terletak di bawah kaki perbukitan dengan kontur yang miring dan bergelombang. Koto Mebai memiliki jumlah penduduk 454 jiwa tahun 2009 dengan jumlah KK 409 serta memiliki Keluarga Miskin sekitar 180 KK. Sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani, peternak, pedagang, buruh dan pegawai pemerintah.
Desa Koto Mebai berada diwilayah Propinsi Jambi, termasuk kedalam Kecamatan Air Hangat. Jarak Desa Koto Mebai dengan Ibukota Kecamatan 3 Km dan jarak ke ibukota Kabupaten 11 km. Desa Baru jika dilihat jaraknya ke ibukota Propinsi sangat jauh jika dibandingkan dengan daerah yang lain, yaitu berjarak 417 km.
B. Visi, Misi dan strategi penanggulangan kemiskinan
a. Visi
Terciptanya masyarakat yang sejahtera di Desa Koto Mebai
b. Misi
- Meningkatkan akses infrastruktur di bidang pertanian dan perkebunan
- Meningkatkan kesehatan dan pendidikan masyarakat
- Mengurangi pencemaran lingkungan
- Memberdayakan dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat melalui Program Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP)
c. Strategi penanggulangan kemiskinan
- Mengadakan atau mengirim masyarakat untuk mengikuti pelatihan-pelatihan.
- Mendatangkan tenaga ahli sesuai dengan kebutuhan masyarakat
- Meningkatkan kesadaran, keswadayaan, serta kegotong royongan dalam meningkatkan pembangunan di desa.
C. Profil Desa
a. Data penduduk
Penduduk Desa Koto Mebai Berjumlah 454 jiwa dengan mata pencaharian sebagian besar adalah petani.
b. Data monografi desa
Wilayah Desa Koto Mebai terletak di Kecamatan Air hangat dengan ketinggian 400 M dari permukaan laut dengan curah hujan rata-rata pertahun 1.150 mm, Tingkat Ekonomi masyarakat masih belum memadai di mana penghasilan per Kepala Keluarga dari masyarakat Desa Koto cayo Rata-rata Rp. 15.000,- / hari dan kondisi infrastruktur awal desa belum sangat mendukung untuk peningkatan ekonomi kerakyatan hal ini disebabkan masih banyak akses infrastruktur desa khususnya untuk jalan pedesaan dan jalan usaha tani yang tidak memadai dan rusak.
c. Data Infrastruktur
- Jalan
-) Panjang Jalan Aspal : 625 km
-) Panjang jalan tanah : - km
-) Panjang jalan makadam : - km
- Jembatan
-) Jembatan beton : - unit
-) Jembatan kayu : - unit
- Saluran Irigasi
-) Panjang : 200 m
-) Areal yang diairi : 100 Ha
- Air minum
-) Hidran umum : - unit
-) HIPPAM : - unit
-) Sumur dalam : - unit
- Sanitasi
-) Jamban komunal : - unit
-) MCK : 2 unit
- Prasarana dan sarana lainnya
-) Kantor : - unit
-) Puskesmas : - unit
-) Gedung sekolah : 1 unit
-) Pasar : - unit
-) Lainnya (Puskesdes) : - unit
d. Kelembagaan
Kelembagaan yang ada di Desa Baru Semurup yakni Pemerintah Desa, BPD, Lembaga Adat, Alim Ulama, PKK, Karang Taruna, Kelompok Tani dan BKMT.
D. Rencana Pelaksanaan Kegiatan
1. Jadwal kegiatan di tingkat desa
Jadwal kegiatan di tingkat desa adalah di mulai dari tanggal 27 Juli 2010 sampai dengan tanggal 30 September 2010 dalam waktu 66 hari diharapkan bisa menyelesaikan pelaksanaan kegiatan di tahap 2 ini.
2. Target penyelesaian di tingkat desa tahap 2
Target penyelesaian untuk tahap ke 2 adalah sampai selesainya penyusunan DED dan RAB yaitu berakir pada tanggal 30 September 2010.
E. Pendampingan Pelaksanaan
1. Proses pelaksanaan kegiatan ditingkat desa sampai laporan dikirimkan.
Sampai pada hari Rabu tanggal 04 Juli 2010, pencapaian kegiatan untuk tahap ke 2 di Desa Koto Mebai kecamatan Air Hangat telah sampai pada pendampingan pembuatan sketsa desa, transek, diagram venn dan kalender musim dan akan melanjutkan ke identifikasi masalah.
2. Permasalahan yang dihadapi